sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Wall Street Pekan Depan: Setelah Ada Lonjakan, Pergerakan Saham AS Mungkin Terhenti  

Market news editor Anggie Ariesta
19/11/2023 07:40 WIB
Wall Street pekan depan akan diisi oleh apakah saham-saham AS siap untuk melanjutkan pergerakan dramatisnya, atau apakah akan ada jeda di masa depan?
Wall Street Pekan Depan: Setelah Ada Lonjakan, Pergerakan Saham AS Mungkin Terhenti. (Foto: MNC Media)
Wall Street Pekan Depan: Setelah Ada Lonjakan, Pergerakan Saham AS Mungkin Terhenti. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Wall Street pekan depan akan diisi oleh apakah saham-saham AS siap untuk melanjutkan pergerakan dramatisnya, atau apakah akan ada jeda di masa depan? Itulah pertanyaan yang diajukan investor menjelang penutupan tahun ini dengan nilai tertinggi baru yang mulai terlihat. 

Mengutip Reuters, Sabtu (18/11/2023) waktu setempat, tanda-tanda menurunnya inflasi telah memicu harapan bahwa Federal Reserve akan segera menaikkan suku bunga, sehingga membantu memperpanjang reli yang telah membuat indeks S&P 500 (.SPX) naik lebih dari 9% sejak akhir Oktober. 


Indeks tersebut kini naik hampir 18% untuk tahun ini dan kurang dari 2% dari nilai tertinggi tahun ini, yang dicapai pada bulan Juli. Rekor tingkat penutupannya, mulai Januari 2022, berjarak sekitar 6%. 

Apakah tingkat inflasi dapat mencapai tingkat tersebut dalam beberapa minggu mendatang, sebagian bergantung pada seberapa yakin investor bahwa perekonomian AS berada pada jalur yang disebut soft landing, yaitu ketika The Fed menurunkan inflasi tanpa memberikan dampak buruk terhadap pertumbuhan. 


Sejauh ini, perekonomian telah terbukti tangguh dalam menghadapi kebijakan moneter yang lebih ketat, meskipun beberapa ukuran lapangan kerja dan permintaan konsumen telah melemah. 

Halaman : 1 2 3 4 5
Advertisement
Advertisement