sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Wall Street Tergelincir Dipicu Ekspektasi Peningkatan Suku Bunga

Market news editor Anggie Ariesta
21/10/2022 06:45 WIB
Wall Street ditutup lebih rendah pada perdagangan Kamis (20/10/2022) waktu setempat.
Wall Street Tergelincir Dipicu Ekspektasi Peningkatan Suku Bunga. (Foto: MNC Media).
Wall Street Tergelincir Dipicu Ekspektasi Peningkatan Suku Bunga. (Foto: MNC Media).

IDXChannel - Wall Street ditutup lebih rendah pada perdagangan Kamis (20/10/2022) waktu setempat, karena data pasar tenaga kerja dan komentar dari pejabat Federal Reserve AS memperkuat ekspektasi bank sentral akan agresif dalam menaikkan suku bunga.

Mengutip Reuters, Dow Jones Industrial Average (.DJI) turun 90,22 poin atau 0,3% menjadi 30.333,59, S&P 500 (.SPX) kehilangan 29,38 poin atau 0,80% menjadi 3.665,78 dan Nasdaq Composite (.IXIC) turun 65,66 poin atau 0,61% menjadi 10.614,84.

Saham awalnya naik di awal sesi, didorong oleh kenaikan nama-nama seperti IBM (IBM.N), naik 4,73% setelah perusahaan layanan TI itu mengalahkan perkiraan pendapatan kuartalan pada hari Rabu dan mengatakan pihaknya memperkirakan akan melampaui target pertumbuhan pendapatan setahun penuh. AT&T Inc (T.N) melonjak 7,72% setelah menaikkan perkiraan laba tahunannya.

Tetapi saham tidak dapat menahan kenaikannya karena klaim pengangguran mingguan yang kuat dan komentar dari Presiden Federal Reserve Bank of Philadelphia Patrick Harker memperkuat kekhawatiran tentang kenaikan suku bunga Fed dan berpotensi memiringkan ekonomi ke dalam resesi.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement