Perseroan diperkirakan mulai menawarkan umum saham perdana atau offering pada 17-19 Maret 2025. Tanggal penjatahan dan distribusi secara elektronik 19 dan 20 Maret 2025. Selanjutnya listing perdana di BEI pada 21 Maret 2025.
Menilik Laporan Keuangan YUPI
Dalam prospektusnya, produsen permen Yupi tersebut membukukan laba bersih sebesar Rp484,24 miliar hingga kuartal III-2024. Realisasi itu naik dibandingkan capaian periode yang sama 2023 sebesar Rp440,45 miliar.
Kenaikan laba bersih mendorong tumbuhnya laba per saham di sembilan bulan 2024 menjadi Rp58 per saham dari Rp53 per saham.
Dari sisi pendapatan yang berasal dari kontrak dengan pelanggan mencapai Rp2,41 triliun hingga kuartal III-2024 atau turun dari sebelumnya Rp2,52 triliun.