Kurnia Nadya
IDXChannel—Apa saja tugas purchasing staff? Purchasing staff adalah karyawan yang bertugas menangani semua kebutuhan pembelian dan pengadaan barang maupun jasa di suatu perusahaan.
Tugas seorang purchasing staff tidak hanya membeli barang, namun juga mencakup soal riset pasar, mencari vendor, manajemen stok, negosiasi kontrak dengan supplier, dan sebagainya.
Jobdesk purchasing staff memerlukan banyak keahlian. Mulai dari keahlian bernegosiasi, kemampuan untuk melakukan riset pasar, kemampuan untuk cermat mengelola stok barang persediaan, bahkan termasuk problem solving.
Suatu perusahaan memerlukan barang dan jasa ketika melakukan kegiatan produksi. Semua barang yang dibutuhkan untuk produksi dan operasional inilah yang menjadi tanggung jawab purchasing staff.
Oleh sebab itu, purchasing staff adalah jenis pekerjaan yang mengharuskan individu untuk menjalin relasi dengan banyak pihak. Sebab purchasing staff harus tau spesifikasi barang yang dibutuhkan tiap-tiap departemen di perusahaannya.
Apa saja tugas purchasing staff? Berikut ini adalah beberapa tugas yang menjadi tanggung jawab seorang purchasing staff.
- Analisa kebutuhan: purchasing staff harus menganalisa semua kebutuhan yang harus dibeli oleh tiap departemen di perusahaan
- Riset pasar: purchasing staff harus memiliki informasi terkini soal barang-barang yang dibutuhkan. Ini terkait dengan spesifikasi, harga, kualitas, dan tren terbaru di pasaran
- Memilih vendor: purchasing staff juga bertugas memilih vendor atau supplier untuk membeli barang dan jasa yang dibutuhkan perusahaannya
- Negosiasi kontrak: purchasing staff juga dituntut untuk membangun kontrak dan menguntungkan bagi perusahaan
- Menjaga relasi: purchasing staff diharapkan untuk mampu menjaga hubungannya dengan supplier agar berpeluang mendapatkan harga menarik
- Manajemen stok: purchasing staff juga mengelola stok persediaan, mereka harus memastikan persediaan mencukupi dan tidak berlebihan
- Mematuhi regulasi: puchasing staff juga harus mematuhi aturan yang berlaku, ini termasuk pajak dan urusan administrasi lainnya
- Budgeting: purchasing staff juga mesti mampu menyusun perkiraan alokasi anggaran yang dibutuhkan, mereka bertugas membuat perencanaan anggaran untuk pembelian
- Penyusunan laporan: sama seperti karyawan lain, purchasing staff juga dituntut untuk menyusun laporan untuk diserahkan ke perusahaan
- Manajemen risiko: purchasing staff juga dituntut untuk mampu menerapkan manajemen risiko, untuk mengantisipasi jika terjadi perubahan harga atau status ketersediaan barang di supplier
Tugas purchasing staff mencakup banyak hal dan tidak hanya berurusan dengan ‘belanja barang’, namun juga berkaitan dengan proses dibaliknya. Dengan jobdesc seperti itu, berapa gaji purchasing staff?
Mengutip Jobstreet (24/6), rata-rata gaji purchasing staff yang dilaporkan adalah berada di rentang Rp5,5 juta per bulan sampai dengan Rp8,13 juta per bulan. Semakin lama pengalaman, semakin tinggi posisi, semakin besar peluang gajinya.
Itulah penjelasan singkat tentang tugas purchasing staff berikut gajinya. (NKK)
