sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

7 Ciri-Ciri Anda Sudah Siap Ikut Investasi sebagai Pemula, Ini Tanda-tandanya

Milenomic editor Kurnia Nadya
21/07/2025 16:21 WIB
Salah satu risiko berinvestasi tanpa persiapan matang adalah kesalahan dalam pengambilan keputusan, terburu-buru menjual atau membeli tanpa pertimbangan.
7 Ciri-Ciri Anda Sudah Siap Ikut Investasi sebagai Pemula, Ini Tanda-tandanya. (Foto: Freepik)
7 Ciri-Ciri Anda Sudah Siap Ikut Investasi sebagai Pemula, Ini Tanda-tandanya. (Foto: Freepik)

IDXChannel—Apa saja ciri-ciri sudah siap ikut investasi pemula? Investasi pasar modal tidak bisa dan tidak dianjurkan untuk dilakukan secara spontan dan impulsif, ada banyak persiapan yang harus dilakukan calon investor sebelum mulai berinvestasi. 

Sebagian investor mungkin mulai berinvestasi dengan trial and error, langsung terjun sembari mempelajari seluk beluk investasi saham. Namun ada baiknya sebelum mulai membeli saham, calon investor mempersiapkan diri dengan matang. 

Salah satu risiko berinvestasi tanpa persiapan matang adalah kesalahan dalam pengambilan keputusan, terburu-buru menjual atau membeli tanpa pertimbangan, sulit keluar karena membeli di harga pucuk, dan kondisi keuangan yang amburadul. 

Investasi saham tidak hanya membutuhkan modal berupa uang, tetapi juga memerlukan modal berupa wawasan yang cukup tentang cara kerja investasi saham dan pola pikir investasi yang benar. 

Berikut ini adalah ciri-ciri sudah siap ikut investasi sebagai pemula yang dapat menjadi acuan sebelum terjun berinvestasi di pasar saham. 

7 Ciri-Ciri Sudah Siap Ikut Investasi sebagai Pemula, Apa Saja Tanda-tandanya? 

1. Punya Dana Darurat 

Investasi juga membutuhkan money management yang baik dan benar. Investasi bertujuan untuk memperoleh keuntungan jangka panjang, sehingga uang yang dialokasikannya sebagai modal pembelian saham tidak akan dicairkan dalam jangka pendek. 

Dengan memiliki dana darurat, investor tetap dapat menghadapi perubahan harga saham yang drastis tanpa menjual kepemilikannya untuk kebutuhan darurat dan tetap dapat berinvestasi dengan tenang. 

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement