sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

7 Kebiasaan yang Dapat Merusak Otak, Jarang Diperhatikan Masyarakat

Milenomic editor Rizki Setyo Nugroho
26/08/2022 16:27 WIB
Tahukah Anda bahwa ada beberapa kebiasaan yang dapat merusak otak dan jarang diperhatikan oleh banyak orang?
7 Kebiasaan yang Dapat Merusak Otak, Jarang Diperhatikan Masyarakat (Foto: MNC Media)
7 Kebiasaan yang Dapat Merusak Otak, Jarang Diperhatikan Masyarakat (Foto: MNC Media)

IDXChannel – Tahukah Anda bahwa ada beberapa kebiasaan yang dapat merusak otak dan jarang diperhatikan oleh banyak orang?

Tanpa disadari, kebiasaan kita sehari-hari bisa memengaruhi kesehatan dan produktivitas otak kita. Karena menjadi bagian yang sangat vital dan penting, manusia perlu menjaga otak tersebut agar bisa berfungsi dengan sebagaimana mestinya. 

Kebiasaan yang Dapat Merusak Otak

Kinerja otak tentu akan memengaruhi berbagai fungsi dari organ tubuh. Melansir dari berbagai sumber, para ilmuwan dunia mengatakan bahwa ada beberapa kebiasaan yang dapat merusak otak, penasaran?

1. Kurang Sinar Matahari

Beberapa orang lebih memilih untuk bermalas-malasan di dalam rumah ketimbang beraktivitas di luar rumah. Padahal, terlalu banyak menghabiskan waktu di dalam ruangan dan kurang mendapatkan sinar matahari bisa menyebabkan kinerja otak terhambat. 

Selain itu, beberapa risiko juga mengintai jika Anda kurang terpapar sinar matahari, seperti depresi, gangguan sistem saraf, serta meningkatkan risiko penyakit jantung. 

2. Mendengarkan Musik Kencang

Banyak sekali orang yang tidak menghiraukan volume musik saat sedang mendengarkan melalui earphone. Selain mengganggu indra pendengaran, beberapa risiko terkait dengan kinerja otak juga menjadi perhatian bagi banyak ilmuwan, seperti kehilangan memori dan juga kerusakan otak di masa yang akan datang. 

3. Makan Makanan Tinggi Gula

Gula memang merupakan sumber energi bagi tubuh manusia. Namun, jangan salah mengartikan bahwa Anda perlu mengonsumsi makanan maupun minuman yang memiliki kadar gula tinggi. 

Selain risiko diabetes, terlalu banyak mengonsumsi gula akan mengurangi senyawa Brain-derived Neurotrophic Factor (BDNF) yang berfungsi sebagai senyawa pembentuk ingatan baru dalam otak. 

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement