Kekurangan dan Kelebihan Investasi Tanah dan Properti
Kekurangan
1. Membutuhkan Modal Besar
Ini bukanlah rahasia umum. Untuk membeli tanah dan properti, investor harus mengeluarkan biaya yang tidak murah. Terlebih jika lokasi aset berada di wilayah-wilayah strategis.
Selain harga aset yang harus dibeli, pembeli juga harus membayar pajak penjualan dan membayar jasa notaris untuk pembuatan surat-surat resmi.
2. Tidak Likuid
Selisih harga jual dan harga beli aset tanah dan properti memang bisa mencapai nilai yang tinggi. Namun tanah dan properti bukanlah jenis aset yang mudah dijual, alias tidak likuid, bila dibandingkan dengan aset investasi lainnya.
Untuk menjual tanah dan properti, si pemilik mungkin harus menunggu berbulan-bulan hingga bertahun-tahun agar asetnya dibeli oleh orang lain.
3. Ada Biaya Tahunan
Pengeluaran biaya tidak berhenti setelah investor membeli tanah maupun properti. Ada Pajak Bumi dan Bangunan yang harus dibayar setiap tahun. Selain itu, diperlukan biaya perawatan agar properti tidak terbengkalai dan rusak.