Namun, penting untuk dipahami bahwa meskipun pemberi pinjaman ilegal melanggar hukum, peminjam masih memiliki tanggung jawab untuk mengembalikan jumlah pokok pinjaman. Tidak membayar pinjaman ilegal sepenuhnya bisa berdampak serius bagi peminjam.
Walaupun pemberi pinjaman ilegal tidak memiliki dasar hukum yang kuat untuk menagih bunga atau biaya tambahan, peminjam masih harus membayar jumlah pokok yang telah dipinjamkan sesuai dengan perjanjian awal.
Apakah Boleh APK Pinjol Ilegal Gak Usah Dibayar. (FOTO: MNC MEDIA)
Penting untuk diingat bahwa pinjaman ilegal memiliki risiko yang harus dipertimbangkan secara hati-hati sebelum mengambilnya. Selain suku bunga yang tinggi, pinjaman semacam itu juga dapat menimbulkan risiko penyalahgunaan data pribadi peminjam dan ancaman penagihan berlebihan dari kolektor utang.
Dengan demikian, meskipun klaim bahwa pinjaman online ilegal tidak perlu dibayar, peminjam masih memiliki tanggung jawab untuk mengembalikan dana pinjaman sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati.
Karena itu, penting bagi masyarakat untuk melakukan pertimbangan yang matang sebelum mengambil keputusan terkait pinjaman online.