Antara lain kualitas layanan, persepsi nilai, dan kemudahan penggunaan. Jika diamati, layanan digital yang memberikan opsi berlangganan sering menawarkan personalisasi konten yang cocok bagi penggunanya.
Personalisasi ini diperoleh dari perilaku dan aktivitas pelanggan selama memakai layanan tersebut, penyedia layanan digital ‘membaca’ kebiasaan-kebiasaan pelanggan untuk memberikan konten yang sesuai dengan seleranya.
Kemudahan pemakaian dan kualitas juga memengaruhi tingkat churn rate, atau tingkat persentase pelanggan berhenti memakai layanan. Semakin sering pelanggan mendapati masalah pada layanan, semakin besar peluang pelanggan berhenti berlangganan.
Oleh sebab itu, pada beberapa layanan digital pelanggan sangat mudah berpindah langganan. Hal ini dapat dilihat dari langganan layanan internet rumah, di mana pelanggan sangat mungkin berhenti langganan jika sering mendapati sinyal internet yang buruk.
Melansir Marketeers, Praktisi Marketing dan Behavioral Science Ignatius Untung mengatakan keuntungan bisnis berlangganan adalah kemudahan bagi konsumen untuk tidak perlu memutuskan pembelian setiap bulan.