Ketika naga hampir tiba di garis finish, dia melihat si kelinci mengambang di atas bongkahan dan memutuskan untuk menghembuskan nafasnya untuk membantu kelinci sampai di pinggir sungai.
Setelah naga, kuda tiba di garis finish. Ular yang culas rupanya bersembunyi di belakang kaki kuda. Ular itu tiba-tiba saja muncul dan si kuda ketakutan, ular mengambil peluang tersebut dan tiba di posisi keenam, dan kuda akhirnya menang urutan ketujuh.
Setelahnya, monyet, ayam, dan kambing tiba di seberang sungai. Tidak seperti beberapa binatang lain yang saling menjatuhkan, ketiga binatang ini malah saling membantu. Si ayam menemukan rakit, lalu monyet dan kambing ikut naik.
Ketiganya bekerja sama untuk melayarkan rakit menyeberangi sungai. Kambing akhirnya menang urutan kedelapan, monyet urutan kesembilan, dan ayam urutan kesepuluh. Sementara anjing menang urutan kesebelas.
Meskipun anjing pandai berenang, dia terlambat. Anjing berkata pada kaisar bahwa dia harus mandi, dan air sungai yang segar begitu menggodanya. Setelahnya, sang kaisar sebetulnya ingin menyudahi adu balap.