sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Cara Siapkan Dana Sekolah Anak dari Uang Receh, 4 Tips Menabung dengan Hasil Maksimal

Milenomic editor Kurnia Nadya
10/07/2025 15:28 WIB
Uang kembalian senilai Rp500, Rp1.000, Rp2.000, hingga Rp10.000 dapat disisihkan setiap hari hingga nilainya terkumpul banyak.
Cara Siapkan Dana Sekolah Anak dari Uang Receh, 4 Tips Menabung dengan Hasil Maksimal. (Foto: Freepik)
Cara Siapkan Dana Sekolah Anak dari Uang Receh, 4 Tips Menabung dengan Hasil Maksimal. (Foto: Freepik)

IDXChannel—Simak cara siapkan dana sekolah anak dari uang receh. Mempersiapkan dana pendidikan anak dapat dimulai sedini mungkin, dan bisa dimulai dengan menyisihkan uang receh sedikit demi sedikit. 

Uang kembalian senilai Rp500, Rp1.000, Rp2.000, hingga Rp10.000 dapat disisihkan setiap hari hingga nilainya terkumpul banyak. Dalam setahun, bukan tidak mungkin Anda mengantongi uang tabungan hingga jutaan rupiah. 

Dana sekolah harus disiapkan sedini mungkin sebab biaya sekolah terus naik dari tahun ke tahun, dengan nilai kenaikan yang cukup fantastis. Terlebih bagi orang tua yang berniat memasukkan anaknya ke sekolah swasta, biaya yang harus disiapkan bisa ratusan juta rupiah. 

Kenaikan biaya sekolah itu dibarengi dengan inflasi harga barang pokok lainnya, tetapi kecil kemungkinan dibarengi juga dengan kenaikan gaji. Gaji stagnan hingga bertahun-tahun lumrah terjadi di kalangan karyawan, apalagi bagi yang sudah lama bekerja. 

Untuk itu, uang receh sekalipun dapat berguna untuk menambah tabungan sedikit demi sedikit. Selama konsisten, suatu saat jumlah uang yang terkumpul akan cukup banyak dan dapat disetor ke rekening untuk ditabung. 

Cara Siapkan Dana Sekolah Anak dari Uang Receh, Tips Nabung Dana Pendidikan Sejak Dini

Berikut ini adalah cara siapkan dana sekolah anak dari uang receh: 

1. Sisihkan Tiap Hari 

Jika Anda adalah tipe konsumen yang masih sering membayar menggunakan uang kartal (uang fisik), menabung uang receh mudah saja terlaksana, sebab Anda membayar transaksi sehari-hari dengan uang kertas. 

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement