Pantauan di lokasi, petugas memeriksa surat-surat kendaraan, termasuk sopir. Kondisi ban, rem, lampu juga dicek. Sopir dicek urine dan kesehatan. Bus yang dicek baik yang AKDP maupun AKAP. Travel juga dicek, termasuk pengemudinya. Cek urine tidak ada yang positif mengonsumsi narkotika maupun obat berbahaya.
“Tadi ada beberapa pengemudi tensinya agak tinggi, kami ingatkan jangan terlalu capek mengemudi, termasuk kernet dan kondekturnya, kami berikan vitamin,” lanjutnya.
Kasatlantas juga meminta penumpang untuk berani mengingatkan pengemudi jika berkendara tidak tertib lalu lintas, seperti ugal-ugalan, berjalan zigzag yang membahayakan keselamatan.
“Kami selalu ingatkan termasuk pengusahanya, jangan pakai sparepart yang tidak standar, ban vulkanisir, jangan cari yang asal murah, tapi yang standar berkeselamatan,” ungkap dia.
Kegiatan di jelang siang itu dilakukan serentak se-Jawa Tengah atas perintah Direktur Lalu Lintas Polda Jateng Kombes Pol Sonny Irawan. Kegiatan itu juga sengaja digelar menjelang libur panjang weekend Waisak pekan ini, yang diprediksi akan banyak masyarakat yang menggunakan moda transportasi umum untuk berlibur.