Ia juga meminta agar pemudik yang sudah tidak ada aktivitas bekerja agar berangkat mudik lebih awal. Hal ini sebagai upaya mencegah kepadatan arus lalu lintas dari arah Jakarta menuju arah Timur.
"Nah itu juga imbauan ke masyarakat agar bisa mengawali perjalanan mudik yang memang sudah tidak ada aktivitas, tidak ada kegiatan bisa mengawali perjalanan mudik lebih awal, sehingga tidak menumpuk," ucapnya.
"Harapan kami masyarakat bisa lebih memilih waktu yang tepat untuk berangkat," tambahnya.
Doni memprediksi puncak arus mudik terjadi akhir pekan ini Sabtu (6/4/2024) dan Minggu (7/4/2024), sehingga jika tidak diatur berpotensi terjadi penumpukan arus mudik di tol nantinya.
"Di prediksi awal tanggal 6 dan 7 April ya ini juga akan menjadi potensi seandainya tidak diatur masyarakat tidak mematuhi ketentuan di keluarkan maka akan ada penumpukkan perjalanan mudik di suatu waktu bersamaan ini," ungkapnya.
(YNA)