Australia Terus Genjot Ekspor
Pengiriman daging sapinya ke China melonjak dari USD140 juta per bulan dalam dua tahun terakhir hingga Maret menjadi USD221 juta pada bulan Juli dan USD226 juta pada bulan Agustus.
Secara total, selama lima bulan dari April hingga Agustus, ekspor daging sapi AS ke China bernilai USD388 juta lebih rendah dibandingkan jika perdagangan tetap pada tingkat rata-rata dua tahun sebelumnya. Pengiriman dari Australia bernilai USD313 juta lebih tinggi.
Brasil, pemasok daging sapi terbesar China, juga telah meningkatkan ekspor dalam beberapa bulan terakhir, tetapi Australia paling diuntungkan karena daging sapi yang diberi makan biji-bijiannya paling mendekati produk AS.
"Ini bagus untuk Australia," kata Matt Dalgleish, Analis Daging dan Ternak di Australian Consultants Episode 3. "Ini menopang harga sapi yang sangat kuat," tutur dia.
Sementara itu, negosiasi perdagangan antara Beijing dan Washington dapat mengakhiri penguncian, kata juru bicara Federasi Ekspor Daging AS, Joe Schuele.