sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

BMKG Deteksi Tiga Bibit Siklon Tropis di Sekitar Wilayah Indonesia

News editor Dimas Choirul
05/02/2023 18:38 WIB
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mendeteksi kemunculan tiga bibit siklon tropis di sekitar wilayah Indonesia.
BMKG Deteksi Tiga Bibit Siklon Tropis di Sekitar Wilayah Indonesia. (Foto: MNC Media)
BMKG Deteksi Tiga Bibit Siklon Tropis di Sekitar Wilayah Indonesia. (Foto: MNC Media)

Sementara itu, Deputi Meteorologi Guswanto menerangkan, berdasarkan prakiraan berbasis dampak, wilayah dengan potensi SIAGA potensi dampak hujan lebat periode tanggal 6 - 7 Februari 2023 perlu diwaspadai di sebagian wilayah;
- Banten
- Nusa Tenggara Barat
- Nusa Tenggara Timur
- Sulawesi Utara
- Maluku Utara
- Maluku

Khusus Wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT), kata Guswanto, berdasarkan prakiraan berbasis dampak, wilayah dengan potensi WASPADA & SIAGA potensi dampak hujan lebat periode tanggal 6 - 7 Februari 2023 perlu diwaspadai di sebagian wilayah;
SIAGA:
- Sumba Barat
- Sumba Timur
- Manggarai
- Manggarai Barat
- Sumba Barat Daya

WASPADA :
- Sumba Tengah, Ende, Nagekeo, Manggarai Timur, Kota Kupang, Sabu Raijua, Timor Tengah Selatan, Belu, Kupang, Timor Tengah Utara, , Alor, Rote Ndao, Malaka, Flores Timur, Sumba Timur. 

Sedangkan, kondisi cuaca periode sepekan periode tanggal 6- 12 Februari 2023 perlu diwaspadai :

Potensi hujan sedang - lebat di wilayah : 
- Aceh
- Sumatera Utara
- Banten
- Jawa Barat
- Jawa Tengah
- Jawa Timur
- Bali
- Nusa Tenggara Barat
- Nusa Tenggara Timur
- Kalimantan Tengah
- Kalimantan Timur
- Sulawesi Utara
- Sulawesi Tengah
- Sulawesi Selatan
- Sulawesi Tenggara
- Maluku Utara
- Maluku
- Papua Barat
- Papua


"Kemunculan tiga bibit siklon ini juga berpotensi mengakibatkan gelombang tinggi di sejumlah wilayah perairan Indonesia pada 6 - 12 Februari 2023 dengan tinggi gelombang bervariasi mulai dari 1,25 - 6 meter," ujarnya. 

Maka dari itu, lanjut Guswanto, BMKG mengimbau kepada pemerintah daerah dan masyarakat untuk siap-siaga dan waspada menghadapi cuaca ekstrem akibat kemunculan tiga bibit siklon tropis ini dengan memastikan kapasitas infrastruktur dan sistem tata kelola sumber daya air siap untuk mengantisipasi peningkatan curah hujan. 

Selain itu, melakukan penataan lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan dan tidak melakukan pemotongan lereng atau penebangan pohon yang tidak terkontrol serta melakukan program penghijauan secara lebih masif.

"Melakukan pemangkasan dahan dan ranting pohon yang rapuh serta menguatkan tegakan/tiang agar tidak roboh tertiup angin kencang. Khusus yang berada di wilayah lereng pegunungan dan bukit waspadai tanah longsor, dan yang berada di daerah aliran sungai waspada banjir bandang," pungkasnya.

(WHY)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement