Suharyanto menambahkan, BNPB akan menambah armada helikopter apabila terjadi eskalasi kejadian karhutla di wilayah Kaltim.
"Helikopter patroli difungsikan untuk pemantauan apabila ada api di permukaan tanah. Sedangkan ada titik api, operasi water-bombing dapat dikerahkan," katanya.
"Namun penggunaan water-bombing dilakukan apabila sudah tidak dapat dipadamkan lagi oleh operasi darat," kata dia
Selain dukungan armada udara, BNPB juga memberikan stimulan bantuan untuk wilayah Kalimantan Timur, berupa dana siap pakai, logistik dan peralatan.
Berdasarkan data BNPB, sebaran titik panas atau hotspot di Provinsi Kalimantan Timur pada periode Januari hingga Juli 2024 mencapai 9.148 titik. Daerah dengan jumlah titik panas tertinggi berada di Kabupaten Kutai Timur dan Kutai Kartanegara.
"Pemerintah daerah untuk meningkatkan kewaspadaan dan upaya pencegahan saat memasuki musim kemarau," katanya.
(Nur Ichsan Yuniarto)