IDXChannel - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) menerapkan teknologi dalam program keberlanjutan lingkungan. Nantinya, seluruh pohon yang tercatat di dalam sistem dimonitor untuk memantau pertumbuhannya serta potensi penyerapan karbon.
Perseroan pun melakukan penanaman 5.000 bibit pohon di Kota Depok, Jawa Barat pada Rabu (4/12/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) sebagai bentuk dukungan perseroan terhadap keberlanjutan.
Corporate Secretary BTN, Ramon Armando mengatakan, dipilihnya kota Depok sebagai lokasi program karena memiliki peranan penting dalam mendukung ketahanan lingkungan, selain pertumbuhan ekonomi, dengan statusnya sebagai penyangga Daerah Khusus Jakarta.
Melalui program keberlanjutan lingkungan yang dijalankan sedari dini ini diharapkan dapat meningkatkan ketahanan lingkungan di Depok dalam jangka panjang.
“BTN meyakini keberlanjutan lingkungan merupakan fondasi penting dalam mendukung kualitas hidup masyarakat untuk masa kini dan mendatang. Penanaman 5.000 pohon ini menunjukkan bahwa Kota Depok mempunyai fungsi krusial terhadap lingkungan yang harus dijaga secara bersama-sama,” ujar Ramon dalam keterangan resmi Rabu (24/12/2025).
Penanaman 5.000 pohon ini dilaksanakan di atas lahan seluas sekitar 3,7 hektare milik Pemerintah Kota Depok di Kelurahan Cisalak. Lahan ini direkomendasikan oleh Dinas Lingkungan Hidup untuk dimanfaatkan secara permanen menjadi lokasi penghijauan agar berfungsi sebagai kawasan resapan air. Sebab, sebelumnya lahan terbuka ini tidak ditumbuhi pepohonan.
Komposisi pohon yang ditanam meliputi 1.500 pohon mangga, 950 nangka, 500 jambu, 50 alpukat, 1.000 eucalyptus rainbow, 500 mahoni, dan 500 tabebuya rosa. Jenis-jenis pohon tersebut dipilih untuk memberikan manfaat ekologis secara optimal, mulai dari resapan air, peningkatan kualitas udara, mendukung ketahanan pangan, dan meningkatkan estetika ruang terbuka hijau perkotaan.
“Kami ingin memastikan bahwa penanaman pohon yang dilakukan perseroan ini memberikan dampak nyata melalui peningkatan kualitas lingkungan untuk masyarakat sekitar. Hal ini sekaligus membuktikan pengelolaan program TJSL BTN yang terukur dan akuntabel,” kata Ramon.
Lebih lanjut, program ini juga diproyeksikan memberikan manfaat langsung bagi sekitar 5.000 masyarakat, sekaligus mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB), khususnya TPB 15 Ekosistem Daratan dan TPB 13 Penanganan Perubahan Iklim.
Inisiatif ini juga sejalan dengan tujuan TJSL BUMN dalam mendorong pembangunan lingkungan yang berkelanjutan serta menciptakan nilai tambah bagi masyarakat dan perseroan.
“Kami akan terus menjalankan program BTN Tumbuh Bersama Alam di wilayah-wilayah lainnya di Indonesia. Hal ini menegaskan bahwa perseroan memandang keberlanjutan lingkungan merupakan isu penting bagi kehidupan manusia yang harus dijaga dan dikelola dengan melibatkan seluruh elemen pemangku kepentingan,” kata Ramon.
(kunthi fahmar sandy)