Oleh karenanya, dia mengatakan koordinasi dengan pihak Saudi Arabia selaku penerima ancaman terus dilakukan. Termasuk, kata dia, melakukan koordinasi dengan Interpol guna mencari keberadaan pelaku.
"Kemarin begitu ada berita itu langsung direspon dengan berbagai macam tindakan. Tindakan pengembangan dan konfirmasi juga secara langsung ke otoritas Saudi," kata dia.
"Jadi memang ini ancamannya bukan dari Indonesia diduga dari luar negeri juga," katanya.
(Nur Ichsan Yuniarto)