IDXChannel - Mobil dinas pejabat Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terpaksa diganti dari kendaraan listrik ke hybrid dengan nilai sewa yang lebih murah. Hal ini menyusul pemangkasan anggaran di lingkup kementerian.
Kabar pergantian mobil dinas tersebut diutarakan Menteri BUMN Erick Thohir saat rapat kerja bersama Komisi VI DPR RI, Kamis (13/2/2025).
Dia mengatakan, pemangkasan anggaran untuk kendaraan dinas pejabat Kementerian BUMN selama 2025 mencapai 60 persen dari pos pengeluaran yang dialokasikan. Dari proses efisiensi itu, semua mobil listrik pejabat yang disewa harus dikonversi ke hybrid.
“66 persen penyesuaian kendaraan dinas yang kemarin kami semua menyewa kami coba mengganti yang lebih murah dari mobil listrik menjadi hybrid,” ujar Erick.
“Tujuannya tadi listrik sekarang hybrid gitu, harganya bisa lebih murah itu sampai 66 persen,” katanya.