Lebih lanjut, karena adanya tim pemantauan diharapkan kesiapsiagaan ini tidak hanya memantau dari sisi pelayanan kesehatan saja, tetapi juga yang terjadi pada saat mudik.
“Tim pemantauan kesiapsiagaan ini tidak hanya memantau dari sisi pelayanan kesehatan saja, tetapi juga mengantisipasi berbagai kejadian seperti kecelakaan yang terjadi pada saat mudik serta deteksi penyakit secara dini,” ucap Azhar.
Tidak sampai di situ, Azhar juga mengatakan bahwa pemantauan kesiapsiagaan ini akan dimulai sejak 18 Desember 2023 hingga 3 Januari 2024 mendatang.
Oleh sebab itu, pihaknya mengimbau kepada seluruh masyarakat khususnya yang akan melakukan perjalanan mudik agar tetap menerapkan protokol kesehatan.
Namun, apabila setelah melakukan perjalanan merasa kurang sehat atau sakit, sebaiknya segera datang ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
(YNA)