Sejumlah perlengkapan layanan penunjang di penerbangan yang akan disediakan di antaranya 30 wheelchair di setiap embarkasi, dua ambulift di embarkasi Jakarta dan Solo, bus jamaah yang dilengkapi dengan toilet, priority boarding & disembark, special baggage handling, buggy car di Bandara Internasional King Abdulaziz.
Sekadar informasi, Garuda Indonesia diproyeksikan akan membawa 90.933 penumpang yang terdiri dari 90.203 calon jamaah haji dan 730 petugas haji.
Penerbangan akan terbagi ke dalam 246 kelompok terbang (kloter) yang diberangkatkan dari tujuh embarkasi yaitu Banda Aceh, Medan, Jakarta, Solo, Balikpapan, Makassar, dan Lombok.
(Nur Ichsan Yuniarto)