"Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 1,47° LU; 126,35° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 132 Km arah barat laut Jailolo, Maluku Utara pada kedalaman 30 km," ujar dia.
Dia menambahkan, gempa ini terjadi karena adanya aktivitas deformasi batuan dalam Lempeng Laut Maluku.
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas deformasi batuan dalam Lempeng Laut Maluku. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault)," kata dia.
(Febrina Ratna Iskana)