sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Gunung Marapi Masih Siaga, Warga Tak Boleh Mendekat Radius 4,5 Km

News editor Rus Akbar/Kontributor
25/04/2024 10:01 WIB
Seluruh warga, pengunjung, pendaki dilarang melakukan aktivitas di radius 4,5 kilometer dari puncak Gunung Marapi tersebut.
Gunung Marapi Masih Siaga, Warga Tak Boleh Mendekat Radius 4,5 Km (FOTO: Dok Ist)
Gunung Marapi Masih Siaga, Warga Tak Boleh Mendekat Radius 4,5 Km (FOTO: Dok Ist)

“Jumlah gempa Letusan dan gempa hembusan tergolong rendah dan relatif sama dengan satu minggu sebelumnya. Gempa Letusan terekam 0-2 kali perhari dan gempa hembusan 4-10 kali perhari,” katanya.

Gempa-gempa yang berkaitan dengan dorongan magma seperti gempa vulkanik dangkal, dan vulkanik dalam tergolong rendah dan relatif sama dengan satu minggu sebelumnya, yang mengindikasikan pasokan dan migrasi magma dari kedalaman cenderung mereda.

Sementara gempa hybrid/fase banyak yang berkaitan dengan pembentukan dan pertumbuhan kubah lava terekam sebanyak 5 kejadian pada 20 April 2024. Gempa tektonik lokal di sekitar Gunung Marapi masih terekam secara fluktuatif.

Energi seismik yang tercermin dari RSAM (Real-time Seismic Amplitude Measurement) tampak ada peningkatan di sekitar baseline, begitu pula grafik tiltmeter menunjukkan sedikit penggembungan (inflasi) pada tubuh gunungapi. “Laju emisi (fluks) gas SO2 Gunung Marapi dari satelit sentinel mengalami peningkatan dalam satu minggu terakhir,” katanya.

Sedangkan ancaman bahaya yang dapat terjadi adalah jika pasokan magma dari kedalaman berlangsung kembali dan cenderung meningkat maka erupsi dapat terjadi dengan energi yang lebih besar dengan potensi ancaman dari lontaran material vulkanik berukuran batu (bom), lapili, atau pasir diperkirakan dapat menjangkau wilayah radius 4,5 km dari pusat erupsi/Kawah Verbeek. Sedangkan untuk potensi ancaman dari abu erupsi dapat menyebar lebih luas dan jauh yang tergantung pada arah dan kecepatan angin.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement