Sedangkan ada satu kali gempa getaran banjir dengan amplitudo 30 mm dengan lama gempa 600 detik. Meski demikian, kondisi Gunung Semeru dipastikan masih berada pada level III atau siaga.
"Status Gunung Semeru masih di level III atau siaga. Masyarakat diminta tidak melakukan aktivitas apa pun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 kilometer dari puncak gunung," tuturnya.
Di luar jarak tersebut, ia meminta masyarakat juga tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai di sepanjang Sungai Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 kilometer dari puncak.
"Mewaspadai potensi awan panas guguran (APG) guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai atau lembah yang berhulu di puncak Gunung Semeru, terutama sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat serta potensi lahar pada sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan," jelasnya.
(FRI)