Dollar yang lebih kuat menjadi beban bagi permintaan luar negeri untuk harga emas dalam greenback, disisi lain suku bunga yang lebih tinggi dapat mengurangi daya tarik terhadap emas batangan yang tidak memberikan hasil.
Pada bulan Mei ekspektasi kenaikan suku bunga pada pertemuan (Fed) telah mengalami peningkatan yang telah menekan harga emas kembali di bawah US$2.000. Paling tidak hal ini dalam jangka pendek, berdasarkan kata dari analis Standard Chartered, Suki Cooper.
Menjelang periode blackout yang dimulai pada tanggal 22 April sebelum pertemuan bank sentral pada bulan Mei, pasar nantinya akan memindai lebih banyak pernyataan yang akan datang dari para pejabat Fed pada minggu ini.
Harga perak mengalami kenaikan 0,2% menjadi US$25,27 per gram, platinum naik 0,7% menjadi US$1.089,73, disisi lain palladium sebagian besar datar sekitar US$1.608,47.
Penulis: Arianto Haryono
(SLF)