sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Heru Budi Pastikan Tak Ada Operasi Yustisi Bagi Pendatang di Jakarta

News editor Riyan Rizki Roshali
24/04/2023 06:49 WIB
Jakarta bakal diserbu 40 ribu pendatang baru usai Lebaran 2023.
Heru Budi Pastikan Tak Ada Operasi Yustisi Bagi Pendatang di Jakarta (Foto MNC Media)
Heru Budi Pastikan Tak Ada Operasi Yustisi Bagi Pendatang di Jakarta (Foto MNC Media)

IDXChannel - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono tak menampik seusai Lebaran Idul Fitri ibu kota akan kedatangan pemudik yang kembali dan orang yang ingin mencari peruntungan di Ibu Kota.

Dia berharap, para pendatang baru sudah memiliki pekerjaan di Jakarta.

“Mudah-mudahan yang datang semuanya sudah ada pekerjaan,” kata Heru Budi kepada wartawan, ditulis Senin (24/4/2023).

Eks Wali Kota Jakarta Utara itu mengaku, ibu kota terbuka bagi siapapun. Kendati demikian, dia menegaskan, hadirnya para pendatang baru harus dikendalikan.

“Jakarta memang tetap terbuka, tapi tetap harus terkendali ya,” ujarnya.

Heru Budi mengatakan, nantinya tidak akan ada operasi yustisi. Pemprov DKI melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil hanya akan melakukan pendataan kependudukan terhadap para pendatang.

“Nanti Dinas Dukcapil mendata saja supaya data-data kependudukan valid, mulai dari tinggalnya di mana, ada penjamin atau tidak dan ada pekerjaan atau tidak,” jelas dia.

Sebagai informasi, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil DKI Jakarta memprediksi sebanyak 40 ribu pendatang baru tiba di Ibu Kota pasca mudik Lebaran 2023.

“Untuk Lebaran 2023, diprediksi jumlah pendatang baru pasca-Lebaran akan bertambah sebanyak 20%-30% atau sekitar 36 ribu-40 ribu pendatang,” imbuh Kepala Disdukcapil DKI Jakarta, Budi Awaludin melalui keterangannya.

(FAY)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement