Lebih lanjut, JPO yang akan dibangun nantinya akan mengedepankan estetika yang tak kalah keren dengan skywalk yang sudah lebih dulu dibangun.
"Beda. Konsepnya beda. Jaraknya jauh hampir 200 meter," jelasnya.
"JPO lebih keren. Skywalk di sini dan JPO di sana beda konsep. Tidak merusak pandangan tapi malah lebih bagus. JPO nanti untuk orang yang nyeberang. Gratis," terang dia.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Bina Marga berencana akan membangun jembatan penyeberangan orang (JPO) yang ada di sekitar Skywalk Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Untuk diketahui, Skywalk Kebayoran Lama mengintegrasikan Stasiun Kebayoran Lama dan Halte Transjakarta Kebayoran Lama koridor 8 dan Velbak, Jakarta Selatan. Sehingga, bagi masyarakat yang hanya ingin sekadar menyeberangi jalan melalui skywalk, dikenakan tarif alias berbayar.
"Sebenarnya Skywalk dan JPO berbeda fungsi. Kalau Skywalk untuk digratiskan, itu harus dikaji dulu sistem tiketingnya antara Transjakarta dan KCI," papar Kadis Bina Marga DKI Jakarta, Hari Nugroho kepada wartawan, Jakarta, Selasa (7/2/2023).
(YNA)