sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Jelang HUT RI ke-80, Tiga Mobil Antik Presiden Mejeng di Istana

News editor Binti Mufarida
15/08/2025 09:20 WIB
Tiga mobil antik kepresidenan dipamerkan, memamerkan kilas balik kendaraan yang pernah mengantar para pemimpin bangsa.
Jelang HUT RI ke-80, Tiga Mobil Antik Presiden Mejeng di Istana (FOTO:Dok Binti M)
Jelang HUT RI ke-80, Tiga Mobil Antik Presiden Mejeng di Istana (FOTO:Dok Binti M)

IDXChannel -  Menjelang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, menjadi saksi kemegahan sejarah otomotif negeri ini.

Tiga mobil antik kepresidenan dipamerkan, memamerkan kilas balik kendaraan yang pernah mengantar para pemimpin bangsa.

Pantauan iNews Media Group pada Jumat (15/8/2025), memperlihatkan tiga mobil mewah era lawas tersebut masih terawat prima. Ketiganya pernah digunakan oleh Presiden Soeharto, Presiden B.J. Habibie, dan Presiden keempat Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.

Ada tiga mobil yang mejeng di halaman parkir. Dua di antaranya adalah sedan Cadillac Fleetwood Brougham hitam lansiran 1980, serta Mercedes-Benz S280 putih keluaran tahun yang sama dan satu mobil merk Mercedes Benz S280 tahun 1980.

Mobil-mobil ini tampil gagah, mencerminkan kemewahan sekaligus wibawa yang sesuai untuk kendaraan orang nomor satu di Indonesia pada masanya.

Ada deskripsi yang menunjukkan informasi mengenai keberadaan mobil-mobil tersebut pada eranya. Seperti, Cadillac Fleetwood Brougham yang pernah digunakan Soeharto hingga Habibie merupakan generasi terakhir dari varian Fleetwood.

Selain menjadi mobil kepresidenan, Cadillac Fleetwood Brougham keluaran 1980 itu juga diperuntukan sebagai mobil para tamu negara dan credential duta besar pada eranya. Menurut informasi, mobil ini diproduksi di Amerika Serikat. Sementara itu, Mercedes-Benz S280 putih yang sempat menjadi kendaraan Gus Dur.

Dua mobil Cadillac dengan cat warna hitam tersebut mengapit Mercedes Benz yang bewarna putih. Ketiga mobil tersebut tampak mengkilap. Kondisi tiga mobil yang terparkir di atas rumput sintetis itu tampak masih segar, kendati sudah berusia 45 tahun.

Selain mobil, Istana turut memberikan sentuhan elemen kayu sebagai dekorasi di dekat Istana Negara. Tenda-tenda untuk menyambut tamu maupun undangan juga telah berdiri.

Meski berusia lebih dari empat dekade, ketiga mobil ini tetap memancarkan pesona. Tampilan eksterior yang mulus dan detail yang terjaga membuatnya bukan sekadar koleksi bersejarah, tetapi juga simbol perjalanan panjang kepemimpinan di Indonesia.


(kunthi fahmar sandy)

Advertisement
Advertisement