"Saya harus menyatakan dengan jelas bahwa jika terwujudnya solusi dua negara terus dihalangi, Jepang akan mengambil langkah-langkah baru sebagai tanggapan," ujarnya.
Jepang, anggota G7, adalah sekutu dekat Amerika Serikat (AS) dan menampung sekitar 54.000 personel militer AS. Washington mengecam negara-negara yang baru-baru ini memberikan pengakuan terhadap Palestina.
Di Asia, Korea Selatan dan Singapura juga belum mengakui Palestina sebagai sebuah negara.
"Yang terpenting adalah Palestina dapat hidup berkelanjutan, hidup berdampingan secara damai dengan Israel," kata Ishiba. (Wahyu Dwi Anggoro)