Dia menuturkan apabila tuntutan itu tidak dikabulkan maka buruh akan mogok nasional. Partai buruh akan mengorganisir basisnya tersebut.
"Stop produksi, diikuti 15 ribu pabrik di Indonesia, 3 juta buruh dan 15 ribu buruh pabrik, 15 ribu serikat pekerja dan pabrik lainnya," tegas Said Iqbal.
(IND)