IDXChannel - Kali Ciliwung disebut semakin dangkal. Hal ini terjadi karena banyaknya timbunan sampah yang berpotensi menyebabkan banjir di wilayah DKI Jakarta.
Hal ini dikatakan Kepala UPS Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Dadang Cahya Rusdiana. Menurutnya, sedimentasi karena sampah di Sungai Ciliwung disebut Dadang dapat menyebabkan banjir kapanpun termasuk saat musim kemarau.
"Karena sampah tersebut membuat dangkal dan luapan banjir," kata Dadang, Senin (4/3/2024).
Dadang mengungkapkan, Pemprov DKI membentuk tim pembersih sampah di lima lokasi Sungai Ciliwung. Lima lokasi tersebut yakni dimulai dari hulu Kali Ciliwung di UI hingga saringan sampah di TB Simatupang. Kemudian dari TB Simatupang hingga Sodetan Ciliwung.
"Kemudian dari Sodetan Ciliwung hingga Pintu Air Manggarai. Pintu Air Manggarai hingga Muara, serta sepanjang Sungai Ciliwung lama," katanya.