IDXChannel - Seiring terus melandainya kasus covid-19 bahkan Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet akan segera tutup, membuat wacana penghapusan anggaran penanganan Covid-19 tahun depan.
Namun, menurut Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin memastikan hal tersebut belum dapat dipastikan. Sejauh ini Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) tugasnya selesai akhir Desember nanti.
"Soal ini saya mau ke Pak Menko mau rapat soal itu. Jadi itu belum confirmed (pasti)," kata Budi di RSAB Harapan Kita, Jakarta Barat, Kamis (29/12/2022).
Seperti diketahui, dalam tiga tahun terakhir penanganan covid-19, pemerintah telah menggelontorkan dana lebih dari Rp1.895,5 triliun.
Wacana ini pun berkaitan dengan apakah vaksin Covid-19 akan berbayar atau tidak. Dia belum dapat memastikan kebijakan tersebut.
Sebab, menurutnya saat ini vaksinasi masih diberikan secara gratis. Artinya masyarakat tidak dikenakan biaya apapun, guna melindungi diri dari Covid-19.
Ia pun mendorong kepada masyarakat agar segera melakukan vaksinasi booster Covid-19. "KPC PEN yang sudah selesai di akhir tahun," kata dia.
"Hal ini belum dibahas yang vaksin berbayar. Jadi sampai sekarang vaksinnya masih gratis, yuk cepat-cepat booster saja," imbuhnya
Sekadar informasi, biaya perawatan pasien Covid-19 masih ditanggung oleh pemerintah. Aturan pembiayaan pasien Covid-19 masih berpedoman pada Keputusan Menteri Kesehatan (Kepmenkes) Nomor HK.01.07/MENKES/104/2020. (RRD)