Luckmi menilai, polusi udara yang terjadi di Jakarta bukan bersumber dari Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) berbahan bakar batu bara. Menurutnya, citra satelit yang menggambarkan sumber polusi udara dari PLTU adalah hoaks.
Luckmi menilai ada pihak yang ingin mengambil keuntungan di tengah isu polusi udara yang saat ini sedang menyelimuti Jakarta.
Sementara itu, Pakar Kebijakan Publik Trubus Rahardiansyah menyebut, masalah pembakaran sampah menjadi salah satu penyebab polusi udara di Jakarta. Trubus pun meminta Pemprov DKI Jakarta serius mencegah aktivitas pembakaran sampah ini.
"Pembakaran sampah juga berkontribusi polusi, sayang enggak ada penanganan juga ke tingkat RT RW, karena di kampung-kampung," kata Trubus kepada wartawan, Rabu (23/8/2023).