IDXChannel - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) meminta Dewan Kehormatan PBB agar tidak menggunakan hak veto demi menguntungkan salah satu negara. PBB diminta bisa bersikap adil atas konflik yang terjadi di Timur Tengah.
"Di samping mendesak dihentikan kami juga meminta PBB segera bertindak, dan kami meminta agar anggota tetap Dewan Keamanan PBB tidak menggunakan veto demi membela salah satu pihak," ujar Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya di kantor PBNU Jakarta Pusat, Kamis (18/4/2024).
Pihaknya juga meminta agar kedua negera segera melakukan gencatan senjata agar tidak menimbulkan korban jiwa yang lebih banyak. Gencatan senjata itu, menurutnya, sebagai sikap NU terhadap keprihatinan bersama akan konflik tersebut.
"NU sama dengan pemerintah RI menuntut, mendesak gencatan senjata segera, mendesak dihentikannya kekerasan segera saat ini juga," katanya.