sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Kronologi Jatuh hingga Evakuasi Juliana Marins, Pendaki Brasil yang Meninggal di Gunung Rinjani

News editor Nur Ichsan Yuniarto
26/06/2025 12:59 WIB
Pendaki asal Brasil itu meninggal dunia usai jatuh terpeleset ke jurang saat mendaki Gunung Rinjani, Lombok, NTB.
Kronologi Jatuh hingga Evakuasi Juliana Marins, Pendaki Brasil yang Meninggal di Gunung Rinjani (Instagram/ajulianamarins)
Kronologi Jatuh hingga Evakuasi Juliana Marins, Pendaki Brasil yang Meninggal di Gunung Rinjani (Instagram/ajulianamarins)

IDXChannel - Nama Juliana Marins menjadi perbincangan di media sosial. Pendaki asal Brasil itu meninggal dunia usai jatuh terpeleset ke jurang saat mendaki Gunung Rinjani, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Juliana lahir di Niteroi, Rio de Janeiro, Brasil. Perempuan kelahiran 24 Agustus 1998 merupakan traveller asal negeri Samba itu naik ke Gunung Rinjani pada Jumat (20/6/2025). Dia bergabung bersama rombongan yang berisi 12 orang dan naik dari pintu Sembalun. Marins dan rombongannya berhasil sampai puncak Rinjani keesokan harinya.

Dari informasi yang beredar, Juliana merasa kelelahan saat berada di letter E. Dia kemudian beristirahat. Hal ini yang diduga membuat Juliana terpisah dari rombongan karena pemandu dan yang lain memutuskan untuk tetap bergerak.

Saat merasa siap untuk melanjutkan perjalanan, Juliana berjalan tanpa tahu arah karena tertinggal dari rombongan.

Kronologi Jatuh hingga Evakuasi Juliana Marins, Pendaki Brasil yang Meninggal di Gunung Rinjani (Instagram/ajulianamarins)

Kronologi Jatuh hingga Evakuasi Juliana Marins, Pendaki Brasil yang Meninggal di Gunung Rinjani (Instagram/ajulianamarins)

Hal ini yang diduga membuat Juliana tergelincir dan jatuh ke arah Danau Segara Anak dengan perkiraan kedalaman 500 meter. 

Dia jatuh pada Sabtu (21/6/2025) sekitar pukul 06.30, Wita, tepatnya di titik Cemara Nunggal yang merupakan jalur menuju puncak Rinjani. 

Saat rombongan Marins berteriak memanggil namanya, kelompok lain tiba. Salah satu dari kelompok lain tersebut membawa drone.

Dari video yang beredar di media sosial, salah satu pendaki menerbangkan drone, dari drone itu, mereka memantau keadaan Juliana dan memberikan tulisan penyemangat agar Marins tetap sadar sampai bantuan datang. Marins terlihat masih bergerak. Pemandu kemudian meminta bantuan dari regu penyelamat. 

Halaman : 1 2 3 4 5
Advertisement
Advertisement