"Kita segera tangani dengan cepat. Utamanya pada fasilitas pendidikan, kesehatan dan peribadatan yang rusak berat. Kami segera lakukan rehabilitasi dan rekonstruksi agar kegiatan masyarakat dan layanan publik tidak terganggu terlalu lama," ujar Endra, dalam kesempatan yang sama.
Untuk memperlancar proses rehabilitasi dan konstruksi, menurut Endra, pihaknya telah membagi cluster penugasan bagi beberapa penyedia jasa. Dengan demikian, proses pengerjaan diharapkan dapat segera dilakukan.
Ketua Yayasan Ponpes Darul Falah, K.H. M. Choirul Anam, berharap kerusakan pada bangunan ponpes dan fasilitas ibadan serta pendidikan lain akibat gempa beberapa waktu lalu dapat segera diperbaiki.
"Di samping perbaikan rumah, masjid juga penting, karena merupakan satu-satunya masjid jami yang dipergunakan untuk Shalat Jumat di dua RW ini," tegas Choirul. (TSA)