Riana Rizkia
IDXChannel - Penjabat Gubernur DKI Heru Budi Hartono secara resmi mengeluarkan kebijakan agar aparatur sipil negara (ASN) bekerja dari rumah atau work from home (WFH). Kebijakan tersebut akan berlangsung selama dua bulan sejak 21 Agustus 2023 hingga 21 Oktober 2023.
Adapun ia menjelaskan tujuan diberlakukannya work from home (WFH) bagi aparatur sipil negara (ASN). Yakni, untuk mengurangi polusi udara di DKI Jakarta. Heru menegaskan, dengan kebijakan tersebut, ASN harus bekerja dari rumah dan tak boleh mondar-mandir ke tempat lain saat jam kerja.
"WFH itu bagi ASN dan dia bekerja di rumah. Tujuannya apa? Biar nggak mondar-mandir," kata Heru kepada wartawan di Jakarta Utara, Minggu (20/8/2023).
Tujuan WFH tersebut, kata Heru, adalah untuk mengurangi polusi kemacetan dan dalam rangka menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN yang akan berlangsung pada 5-7 September 2023.
Sehingga, ASN yang diberikan kesempatan WFH tidak diizinkan untuk berpergian keluar rumah. Heru memastikan, ada pengawasan ketat terkait hal tersebut.
"Dia tidak boleh juga ke mana-mana. Dia bekerja di rumah," katanya.
"Pengawasannya gampang. Jadi saya meminta kepada atasannya langsung, dia misalnya jam 10, jam 14, jam 16 telepon. Video Call, tanya dia ada di mana? Kalau di rumah, rumahnya ada di mana? Kan bisa. Dan dikasih PR kerja yang banyak," sambungnya.
