IDXChannel - Kualitas udara di wilayah Jabodetabek beberapa hari terakhir menjadi perhatian karena dalam kondisi buruk.
Menanggapi hal tersebut Pemerintah Kota Tangerang mengimbau agar masyarakat mulai beralih memanfaatkan transportasi publik yang tersedia, seperti Bus Rapid Transit (BRT) Tayo, dan angkot si Benteng.
Kedua transportasi publik tersebut bisa dipilih masyarakat karena selain bisa menekan polusi udara, ongkos perjalanan pun lebih murah.
"Kami harap, masyarakat dapat beralih dari menggunakan kendaraan bermotor pribadi ke transportasi umum sebagai upaya mengurangi polusi udara. Kita sudah ada angkot si Benteng dan bus Tayo yang beroperasi mulai dari pukul 05.00 WIB hingga 19.00 WIB. Ongkosnya juga murah, hanya Rp2 ribu," harap Suhaely pada Rabu (16/8/2023).
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kota Tangerang, Tihar Sopian mengatakan asap dari kendaraan bermotor yang belum melakukan uji emisi dan tidak lolos uji emisi juga ikut memperparah kualitas udara di Kota Tangerang. Ditambah lagi saat ini Kota Tangerang sudah memasuki musim kemarau yang diprediksi lebih kering dari sebelumnya.