"Sebenarnya infrastrukturmya sudah siap, tidak ada pertandingan yang tertunda, tidak ada yang dipindahkan, hanya yang sering disoroti adalah stadion utama. Stadion utama ini tidak untuk pertandingan, tetapi digunakan untuk penutupan," kata Fatoni.
Sedangkan untuk makanan atlet dan ofisial, Sumut menyerahkannya ke masing-masing hotel tempat kontingen menginap. Sehingga dipastikan kualitas dan standarnya terjaga.
"Atlet dan ofisial itu seluruh makanan itu di hotel, menunya menu hotel dan dijamin sesuai dengan standar bahkan di situ ada ahli gizinya," kata Fatoni.
Tak hanya itu, pelayanan yang maksimal ini juga mendapat apresiasi dari atlet tinju asal Lampung Rusdianto dan pelatihnya Piter Samuel Hari. Menurutnya, pelayanan yang diberikan Sumut sangatlah maksimal dan membuat atlet nyaman.
"Pelayanan yang diberikan kepada kami sangat luar biasa, kami tinggal di hotel bintang 4 dan itu sangat luar biasa makanan pagi prasmanan, siang prasmanan dan ini semua standar hotel. Di resto itu juga ada dokter gizi yang tiap hari memberikan takaran gizi," kata Piter.
(Kunthi Fahmar Sandy)