sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Normalisasi Ciliwung Ditargetkan Rampung Akhir 2024, Pemprov DKI Percepat Pembebasan Lahan

News editor Muhammad Refi Sandi/MPI
21/02/2023 15:38 WIB
Dinas SDA DKI Jakarta terus mempercepat pembebasan lahan untuk proyek Normalisasi Ciliwung yang ditargetkan Jokowi bisa rampung pada 2024.
Normalisasi Ciliwung Ditargetkan Rampung Akhir 2024, Pemprov DKI Percepat Pembebasan Lahan. (Foto: MNC Media)
Normalisasi Ciliwung Ditargetkan Rampung Akhir 2024, Pemprov DKI Percepat Pembebasan Lahan. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Sumber Daya Air (SDA) optimistis normalisasi sungai Ciliwung bisa rampung sesuai target Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada akhir 2024 mendatang.

Untuk mencapai hal tersebut, Dinas SDA DKI Jakarta terus mempercepat pembebasan lahan untuk proyek tersebut. "Saat ini kami optimis dan kami berusaha untuk percepatan proses pembebasan (lahan untuk normalisasi Ciliwung) bekerjasama dengan Kementerian ATR/BPN dan instansi terkait," kata Kepala Unit Pelaksana (UP) Tanah Dinas SDA, Roedito saat dikonfirmasi, Selasa (21/2/2023).

Roedito menjabarkan sejumlah lahan yang telah dibebaskan untuk normalisasi Ciliwung seluas 66.515 meter persegi dan 324 bidang di wilayah Kelurahan Balekambang, Cawang, Cililitan, Rawajati, Tanjung Barat, dan Gedong dalam realisasi 2021/2022 selama periode penentuan lokasi (penlok) nomor 93 tahun 2021.

Kemudian Dinas SDA akan membebaskan lahan kurang lebih 4,3 kilometer dengan kebutuhan lahan mencapai kurang lebih 6,45 hektar. "Yang akan dibebaskan di Kelurahan Cililitan 0,8 Ha, Rawajati 1,5 Ha, Cawang 2,25 Ha dan Kampung Melayu 1,95 Ha," jelasnya.

Sementara itu, Roedito menyebut untuk proses konstruksi normalisasi berada di kewenangan Kementerian PUPR dan BBWSCC. "(Konstruksi normalisasi Ciliwung) kan ada yang sudah, di Cawang contohnya, yang di gang arus, untuk konstruksi lebih tepat ke Kementrian PUPR atau BBWSCC karena konstruksi kewenangan mereka," ujarnya.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement