"Jadi untuk pasar-pasar juga kita sudah jaga pagar betis, agar tidak ada yang tumpah ke jalan sehingga mempengaruhi arus lalu lintas," ujarnya.
"Kemudian juga untuk andong atau kereta kuda ini juga sementara kita liburkan. Dan Alhamdulillah dari pemerintah daerah sudah memberikan insentif kepada andong selama 7 hari," lanjutnya.
Selain itu, AKBP Yonky juga menyampaikan dari pihak kepolisian sudah membangun pos-pos pengamanan untuk arus mudik dan balik Lebaran 2024 di Kabupaten Garut.
"Kita melihat situasional di lapangan. Kemudian juga di pasar-pasar, ada pasar Lewo, pasar Bandek, pasar Limbangan, dan di simpang-simpang itu juga ada pos lalu lintas. Kita juga sudah terjunkan untuk personel kita yang melaksanakan pengaturan lalu lintas di lapangan," ucapnya.
(SAN)