"BNPB mengimbau masyarakat dan pemerintah daerah setempat untuk siap siaga dan waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi basah," ujar Abdul Muhari atau yang akrab disapa Aam dalam keterangannya, Sabtu (8/2/2025).
Aam mengatakan, berbagai upaya dapat dilakukan sebagai upaya mitigasi dan pencegahan, seperti memantau kondisi tanggul, pembersihan saluran air atau daerah aliran sungai.
"Penyiapan pompa air atau tempat penampungan air, serta rencana kedaruratan untuk mempersiapkan lokasi evakuasi, logistik dan peralatan penanganan bencana," ujarnya.
(Fiki Ariyanti)