IDXChannel- Perusahaan pengantar makanan Amerika Serikat (AS), Grubhub memecat 500 pekerja. Langkah ini dilakukan sebagai penyelarasan bisnis usai proses akusisi dengan Wonder.
Kabar itu disampaikan oleh CEO Grubhub, Howard Migdal sebagaimana dilansir dari Channel News Asia, Minggu (2/3/2025).
Grubhub memiliki lebih dari 2.200 karyawan tetap pada 2024. PHK tersebut mewakili lebih dari 20 persen tenaga kerja perusahaan.
Grubhub awalnya milik perusahaan pesan-antar makanan terbesar di Eropa, Just Eat Takeaway. Lalu perusahaan itu menjual asetnya di Amerika Serikat senilai USD650 juta atau setara Rp10,7 triliun.
Grubhub berkutat dengan laju pertumbuhan yang lambat dan pajak yang tinggi. Lalu perusahaan yang terdaftar di Amsterdam ini menjual Grubhub dengan kerugian besar.