Pada wilayah Banten yang mayoritas menjadi kota industri mengalami kenaikan beban puncak 2,17% atau 42 MW dibandingkan tahun lalu. Meski industri banyak yang menghentikan kegiatan, namun di bandara dan pelabuhan terjadi kenaikan konsumsi listrik sehingga beban puncak Idul Fitri mengalami peningkatan.
Provinsi Bali juga tercatat mengalami kenaikan beban puncak hingga 811 MW, naik 10% dibandingkan tahun lalu.
“Ini mengindikasikan bahwa ekonomi Bali tumbuh, pariwisata Bali mulai bergeliat dan banyak masyarakat yang memanfaatkan libur lebaran tahun ini untuk berwisata ke Bali,” tambah Darmawan.
Pertumbuhan serupa terjadi di sistem kelistrikan Sumatra pada malam lebaran 2023 dibandingkan tahun lalu, dimana beban puncaknya naik dari 5.863 MW menjadi 6.103 MW atau tumbuh 4,1%.
Pertumbuhan merata terjadi pada beban puncak sistem kelistrikan Sulawesi di malam Idul Fitri 2023. Di Sulawesi bagian Selatan beban puncak naik dari 1.327 MW menjadi 1.372 MW atau tumbuh 1,03%, Sulawesi Utara dan Gorontalo dari beban puncak 365 MW menjadi 367 MW atau tumbuh 1% serta Baubau dari 33 MW menjadi 37 MW atau tumbuh 1,1%.