“Ini jelas merusak sentimen untuk India secara keseluruhan,” kata Brian Freitas, analis Periscope Analytics, seperti dilansir Bloomber pada Kamis (2/2/2023).
“Bank asing dan pasar obligasi sekarang akan berhati-hati untuk mendanai Adani sehingga Adani mungkin harus bergantung kepada bank India,” lanjutnya.
Hindenburg Research minggu lalu menuduh Adani melakukan manipulasi pasar dan penipuan akuntansi. Tuduhan tersebut memicu aksi jual yang intens di pasar saham.
Krisis kepercayaan melanda perusahaan-perusahaan mlik taipan tersebut. Adani membatalkan penawaran saham publik lanjutan setelah saham Adani Group anjlok senilai USD92 miliar dalam waktu kurang dari seminggu.
(WHY)