IDXChannel - Federal Reserve (The Fed) mengumumkan Gubernur Adriana Kugler mengundurkan diri lebih awal dari masa jabatannya.
Dalam surat kepada Trump yang mengumumkan pengunduran dirinya, Kugler menulis, "Saya bangga telah menjalankan peran ini dengan integritas, komitmen yang kuat untuk melayani publik, dan dengan pendekatan berbasis data yang didasarkan pada keahlian saya di pasar tenaga kerja dan inflasi," kata dia.
Dilansir dari laman Investing Minggu (3/8/2025), masa jabatan Kugler di The Fed penuh tantangan karena para bankir sentral menaikkan suku bunga secara agresif untuk mengatasi tekanan inflasi yang tinggi.
Suku bunga yang tinggi tersebut telah menempatkan mereka di bawah tekanan Trump dan telah menyebabkan tantangan ekonomi, meskipun tekanan inflasi telah bergerak jauh lebih dekat ke target 2 persen bank sentral.
Pada pertemuan FOMC minggu ini, The Fed mempertahankan kisaran target suku bunganya di antara 4,25 persen dan 4,5 persen karena para pembuat kebijakan tetap berada di pinggir lapangan untuk melihat bagaimana rezim agresif Trump berupa kenaikan pajak impor yang besar akan memengaruhi perekonomian dan tekanan inflasi.