"Ya pasti ada alasan-alasan dari KPK kenapa dipercepat seperti itu. Kita hormatilah proses hukum yang ada di KPK," kata Jokowi.
Terkait adanya perbedaan politisasi pada penangkapan SYL, Jokowi pun terheran-heran dengan anggapan tersebut. Meski begitu, dirinya belum mengungkapkan siapa sosok yang akan menggantikan SYL sebagai Mentan.
"Apa hubungannya?" tanya Jokowi.
Sebelumnya, KPK menjemput paksa dan membawa mantan Mentan Syahrul Yasin Limpo (SYL). Dia dikabarkan langsung dibawa ke Gedung Merah Putih KPK pada Kamis (12/10/2023) malam.