Namun, kata Dante, tak mudah untuk memperbanyak dokter umum di Indonesia mengingat fakultas kedokteran di Indonesia hanya menghasilkan sekitar 12 ribu orang per tahun. Dengan kata lain, butuh sepuluh tahun untuk mencapai target tersebut belum dihitung dokter yang pensiun.
Oleh karena itu, Dante mengatakan, Kemenkes mendorong agar kuota penerimaan kuliah kedokteran umum dari kampus yang sudah ada dibuka seluas-luasnya. Kemudian, perlu kajian untuk membuka fakultas kedokteran baru dengan sistem akademik survei.
“Terus yang ketiga adalah memberikan beasiswa kepada putra-putri terbaik di daerah untuk bisa melanjutkan pendidikan dokter di tempat-tempat yang ada pendidikan dokter, dengan syarat dia harus kembali lagi (ke daerahnya),” ujarnya.
(Rahmat Fiansyah)