Raka Dwi Novianto
IDXChanel - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dikabarkan akan melakukan reshuffle kabinet lagi jelang pensiun.
Reshuffle kali ini untuk mengisi kekosongan kursi yang ditinggalkan Tri Rismaharini dari Menteri Sosial dan Pramono Anung yang mengundurkan diri dari Sekretaris Kabinet.
Kepala Kantor Komunikasi Presiden, Hasan Nasbi menanggapi perihal renca reshuffle kabinet itu. Hasan mengatakan bahwa reshuffle adalah hak prerogatif presiden.
"Itu sepenuhnya hak prerogatif presiden," kata Hasan dalam keterangannya, Senin (9/9/2024).
Hasan menambahkan, jabatan kabinet yang kosong bisa saja diisi oleh pelaksana tugas (Plt) ataupun pejabat definitif.
"Jabatan kabinet yang kosong menjelang 20 Oktober 2024 nanti bisa diisi Plt maupun pejebat definitif," kata Hasan.
