IDXChannel - Miliarder India Gautam Adani mengatakan pihaknya akan mengevaluasi rencana ke depan setelah tiba-tiba membatalkan penawaran saham publik lanjutan senilai USD2,5 miliar. Langkah drastis tersebut diambil setelah Adani dituduh melakukan penipuan oleh Hindenburg Research.
"Begitu pasar stabil, kami akan meninjau strategi pasar modal kami," kata taipan berusia 60 tahun itu dalam rekaman video kepada investor, seperti dilansir Bloomberg pada Kamis (2/2/2023).
“Keputusan ini tidak akan berdampak pada operasi kami saat ini dan rencana kami di masa depan,” lanjutnya.
Krisis kepercayaan pasar telah melanda perusahaan-perusahaan mlik taipan tersebut. Adani membatalkan penawaran saham publik lanjutan setelah saham Adani Group anjlok senilai USD92 miliar dalam waktu kurang dari seminggu.
Hindenburg Research minggu lalu menuduh Adani melakukan manipulasi pasar dan penipuan akuntansi. Tuduhan tersebut memicu aksi jual yang intens di pasar saham.